GRAVE DEAD MAGAZINE, MUSIC, EVENT MEDIA PARTNER, ZINE, EVENT HANDLE BY SOUND OF GRAVE DEAD N THE GROATH, RECORDS LABEL AND MUSIC DISTRIBUTION.

Foto 1
Foto 2
Foto 3
Foto 4
Foto 5
Foto 6
Foto 7

PACIFICMYTH Memperkenalkan Diri Melalui Single Pertama Bertajuk Covenant of Stone

4 min read

 PACIFICMYTH unit band metalcore berasal dari Kota Malang, Jawa Timur yang terbentuk pada tahun 2015. Dengan personil Ardy Agil Utama pada posisi Vocal, Indra Sukma dan Unda Rikmana Dean pada posisi Guitar, Aryawardhana pada Keyboard, dan Asfa Firosa pada posisi Drum. Pemilihan nama PACIFICMYTH sendiri ditemukan oleh pemain keyboard kami yang terinspirasi dari sebuah bacaan ensiklopedia yang berjudul “Pacific Mythology : An Encyclopedia of Myth and Legend” yang ditulis oleh Jan Knappert. Buku tersebut membahas tentang dewa-dewa mitologi dan tradisi masyarakat di Korea, Jepang, Malaysia, dan Kepulauan Polinesia. Untuk genre musik yang kami bawakan sendiri banyak terinspirasi dari band seperti Polaris, Architects, Periphery, dan Northland.
Di pertengahan tahun ini kami memutuskan untuk merilis single pertama yang kami sebarluaskan di seluruh digital music streaming dengan tajuk “Covenant of Stone”. Covenant of Stone sendiri memiliki arti “Perjanjian di atas Batu” yang kami ambil dari kisah Nabi Musa pada era Ramses II khususnya pada peristiwa pembebasan budak Ibrani dan jatuhnya hukuman kepada orang Mesir. Kami coba menggambarkan kisah tersebut melalui lagu ini dengan menggambarkan sudut pandang percakapan atau dialog antara Nabi Musa dengan Tuhan. Secara garis besarnya, bermula di mana Nabi Musa memiliki keraguan atas dirinya yang dipilih sebagai utusan dan setelah melewati perbincangan degan Tuhan, akhirnya Nabi Musa menerima dan memiliki keberanian untuk kembali ke Mesir sebagai Nabi. 

Dari tema yang kami angkat dalam lagu tersebut, terdapat hal atau bisa dianggap sebagai pengingat yang ingin kami sampaikan dan kami sendiri anggap sangat relate dengan kehidupan saat ini di mana kita perlu berani untuk mengambil sikap atau keputusan atas dilematisnya setiap permasalahan hidup. Kemudian setelah itu kita harus meyakini dan berani bertanggung jawab atas keputusan yang diambil, dalam konteks apapun itu.
Untuk proses pengerjaan single ini memang terhitung lama yaitu pada awal tahun 2019 dikarenakan setiap personil sedang disibukkan dengan pekerjaan masing-masing. Pengumpulan materi aransemen dikerjakan oleh gitaris kami Unda Rikmana yang kemudian dilanjutkan dalam proses penulisan lirik oleh Aryawardhana dan Ardy Agil. Untuk proses recording, mixing, dan mastering sendiri kami bekerja sama dengan Willy Juno (Wakajzee Records) yang berlokasi di Kota Jember. Pengisian Clean Vocal dibantu oleh sahabat kami Willdan Antiqta dan untuk design artwork pada lagu ini dikerjakan oleh Asfa Firosa. 
Kami berharap dengan rilisnya lagu ini, kami sebagai pendatang baru bisa diterima oleh pendengar khususnya pada segmentasi musik metal di manapun itu karena saati ini kami juga sedang dalam proses pengerjaan album debut kami yang rencananya akan kami umumkan dalam waktu beberapa bulan ke depan.



                   

 

Akun Media Sosial PACIFICMYTH




Posting Komentar