0
GRAVE DEAD MAGAZINE, MUSIC, EVENT MEDIA PARTNER, ZINE, EVENT HANDLE BY SOUND OF GRAVE DEAD N THE GROATH, RECORDS LABEL AND MUSIC DISTRIBUTION.

Foto 1
Foto 2
Foto 3
Foto 4
Foto 5
Foto 6
Foto 7

Unit Grindcore Asal Kota Malang Extreme Decay Gelar Agenda Tur Dalam Tajuk "Year Of The Grind" Singapura Dan Malaysia

1 month ago 5 min read

Unit Grindcore Asal Kota Malang Extreme Decay Gelar Agenda Tur Dalam Tajuk "Year Of The Grind" Singapura Dan Malaysia-1
 

Kabar paling anyar datang dari sektor veteran Grindcore kota Malang, Extreme Decay kembali gelar agenda tur dalam tajuk "Year Of The Grind", nampaknya semenjak dirilisnya dua album terakhir Antiviral dan Downfall Of A God Complex Extreme Decay banyak disibukkan dengan invasi panggung yang cukup sengit jika dihitung dengan beberapa serangan agenda tur yang dilancarkan tanpa ampun.


Formasi Extreme Decay saat ini digawangi oleh Ruli (gitar/vokal), Nizar (bass/vokal), Eko (drum) dan Ravi (gitar/vokal).


Menyambut awal tahun yang cukup apik, warta ini dilampirkan untuk kalian para penggemar Extreme Decay. Year Of The Grind adalah sepenggal judul lagu yang diambil dari album 'Downfall Of A God Complex', tajuk tersebut mereka gunakan dalam beberapa kali agenda invasi tur seperti di beberapa wilayah macam Jawa Barat, Jawa Timur, Tengah, Bali hingga Malaysia.


Beberapa serangan fisik telah diwujudkan dengan semestinya, akhir tahun 2024 menjadi momentum paling maksimal! Extreme Decay gelar proyeksi split dengan band grindcore asal Malaysia yaitu Tools Of The Trade dalam format piringan hitam ukuran tujuh inci melalui label rekaman Husted Records dan Bollocks Records. 

Baca juga Grimwolf Bangkit Setelah Vakum 5 Tahun Dan Merilis Single “Dera” Di 2025, Sebagai Penanda Serta Sekaligus Umumkan Ep Anyar Dirilis Mendatang.


Split tersebut masing-masing memuat empat lagu dari masing-masing band, dan menjadi salah satu karya yang ditunggu oleh para penggemar musik grindcore.


Tak hanya itu split tersebut juga turut dimanifestasikan dalam runtutan agenda showcase yang diinisiasi oleh rekanan kolektif Malang 'Heri Bengkel'. Tahun 2024 juga menjadi rilisan paling terakhir Extreme Decay bersama Disaster Records edisi sesi rekaman live 'Disaster Showcase Vol.30' karya ini digarap dengan sangat apik dan dipresentasikan dalam format kaset serta t-shirt, yang semakin mempertegas eksistensi mereka di kancah musik ekstrem.


Menapaki perjalanan panjang selama 27 tahun, Extreme Decay sepakat kembali agendakan tur di beberapa titik seperti Singapura dan Malaysia hal ini juga menjadi kembalinya mereka berpijak ke Malaysia setelah 2023 silam dalam tajuk 'Malaysia Live 2023'.

Baca juga Menggali Ketimpangan Sosial Jakarta Lewat "Dansa Porak Poranda" Unit Pogo Punk The Raws Rilis Musik Video Terbaru Mengungkap Kegelisahan Kehidupan Kota Metropolitan.


Unit Grindcore Asal Kota Malang Extreme Decay Gelar Agenda Tur Dalam Tajuk "Year Of The Grind" Singapura Dan Malaysia-2


Tur tersebut digelar mulai tanggal 14 Februari hingga 16 Februari 2025, lantas apalagi yang kalian tunggu, maksimalkan! 


Grind On!




Related Post
Injeksi Racvn Mematikan Lewat Sindiran Isv-Isv Sosial, Trio Blekmetalpvnk Svkatani Vlaar Lvncvrkan Albvm Kedva Berjvdvl "Blekmetal".
Evarts Band Melodic Hardcore Asal Purworejo Jawa Tengah, Rilis Mini Album Perdana "The Saints Penance" Via Outtasight Records.
Unit Band Groove Death Metal Asal Bandung Devormity, Deklarasikan Album Ke Dua Lewat Luncuran Single Anyar Yang Berjudul "Otonom".
Menuju Mini Album Perdana, Unit Post-Punk Asal Kota Malang, Pillhs Castle Bersama Meong Rilis Musik Video Berjudul "Repeat the Death".
Posting Komentar